Aksi Demo Depan Kajari Bangil, Masyarakat Tuntut Ungkap Kasus PKBM dan Kopi Kapiten

Aksi Demo Depan Kajari Bangil, Masyarakat Tuntut Ungkap Kasus PKBM dan Kopi Kapiten

img 20250102 wa0061

Pasuruan, Pasuruannews.com – Kajari Bangil didatangi para Demonstran dari gabungan berbagai LSM Kabupaten Pasuruan, Kamis (2/1/2025) pagi.

Para demonstran menyoroti beberapa kasus yang dianggap penting untuk diusut tuntas, di antaranya adalah kasus “Kopi Kapiten” dan kasus Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM).

Advertisement

Demonstrasi tersebut menuntut agar Kejaksaan Bangil dapat mengungkap lebih lanjut kasus dugaan Korupsi dana Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) yang merugikan negara hingga miliaran rupiah dan aktor-aktor intelektual dalam kasus kopi Kapiten dapat dijerat hukum.

Ketua LSM GMBI Ashari, menilai bahwa kejaksaan Bangil telah menunjukkan prestasinya dalam pengungkapan korupsi PKBM namun ia berharap langkah hukum lebih cepat dan Kejari dapat mengungkap kembali oknum-oknum korupsi PKBM lebih banyak lagi dan kasus Kopi Kapiten dapat terungkap.

Baca juga:  Diduga Bansos Pangan (BPNT) Di Jadikan Ajang Bisnis Oleh Oknum Perangkat Desa

” Kejari sudah membuktikan prestasinya dalam mengungkap korupsi PKBM, kami harap proses hukum dapat lebih cepat dan dapat mengungkap oknum-oknum lainnya dalam kasus PKBM ini dan kasus kopi kapiten ujar Ashari.

Perlu diketahui bahwa kasus dugaan korupsi PKBM ini menjadi sorotan publik. Masyarakat berharap Kajari dapat tegas dan transparan dalam mengungkap kasus yang merugikan negara miliaran ini serta dapat mengungkap aktor intelektual dalam kasus Kopi Kapiten yang telah lama dan belum selesai hingga saat ini.

Baca juga:  Ada Apa Dengan Komisaris Cv. Adhi Djojo

Kepala Kajari Bangil Teguh Ananto menanggapi dukungan ini dan berterimakasih kepada pegiat sosial yang sudah mendukung kinerja Kajari.

“Terimakasih atas dukungan teman-teman. Dalam proses hukum nanti bisa saja oknum lain juga terseret dalam kasus dugaan korupsi PKBM ini. Kami masih mengumpulkan bukti-bukti dan terdapat 22 PKBM yang menjadi perhatian. Inshaallah paling lambat akhir Februari akan ada tersangka lagi” ujar Teguh.

Kasus Kopi Kapiten yang telah berjalan cukup lama, Kepala Kajari Bangil mengharapkan partisipasi aktif masyarakat dalam memberikan informasi terkait kasus tersebut.

Baca juga:  PB HMI -MPO Mengapresiasi Kinerja Presiden Joko Widodo Dalam Pengendalian Covid-19

” Kopi kapiten sudah melalui proses politik di DPRD, kami menghargai hasil dari pansus meskipun dari DPRD tidak menyerahkan hasil secara resmi. Kalau rekan-rekan terdapat bukti-bukti terkait kasus Kapiten Monggo serahkan ke kami ” tambah Teguh.

Kajari Bangil berjanji akan menindaklanjuti tuntutan para demonstran dengan melakukan pengusutan secara profesional dan transparan dengan mengumpulkan bukti-bukti yang ada terlebih dahulu. (Wul/red)

Advertisement

Pengaduan via WA?