Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan Melakukan Sidak Antisipasi Peredaran Daging Glonggongan
PASURUANNEWS.COM,-Dalam mengantisipasi peredaran daging sapi glonggongan, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta di dukung oleh Satreskrim Polres Pasuruan, melakukan sidak mendadak ke pasar pasar tradisional , dalam menjelang lebaran ini.
Petugas gabungan menyasar pasar Pandaan dan beberapa pasar tradisional lainnya selasa 11/03/2025 dini hari, dalam sidak ini menemukan peredaran daging glonggongan yaitu daging sapi yang diberi minum berlebihan sebelum disembelih.
Modus ini dilakukan untuk menambah berat timbangan daging sapi demi keuntungan lebih dan harga daging glonggongan lebih murah sekitar Rp 110 perkg di banding dengan daging sapi normal yaitu Rp 120 perkg, sehingga sebagian pembeli tidak mengetahui nya.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Pasuruan Ainur Alfiyah menjelaskan bahwa daging glonggongan berasal dari sapi yang diberi minum secara berlebihan sebelum disembelih untuk menambah berat daging, praktik ini akan menurunkan kwalitas daging dan ber resiko bagi kesehatan pembeli. Sebab daging glonggongan ini lebih cepat busuk karena kandungan protein, berkurang akibat air yang keluar, jika air yang digunakan tidak higienis resiko Kesehatan semakin tinggi “jelasnya saat sidak di pasar Pandaan.
Bahwa pemotongan sapi glonggongan sulit diawasi karena penyembelihan dilakukan di luar daerah, sebab itu pihak nya memberikan peringatkan keras kepada para pedagang agar tidak menjual daging sapi glonggongan tambahnya.(Soleh)