img 20250711 wa0035
Pasuruannews.com – Tangerang, 09 Juli 2025 – Lembaga Pemasyarakatan (LAPAS) Kota Tangerang merupakan wadah pembinaan narapidana (warga binaan) selama menjalankan masa pidananya. Dibalik tembok tinggi lapas terdapat ratusan hingga ribuan warga binaan yang harus dilakukan pembinaan rutin. Produksi limbah FABA menjadi salah satu peluang usaha yang bisa digerakkan agar memiliki nilai ekonomi yang bermanfaat bagi warga binaan kelak.
PT PLN Indonesia Power UBP Lontar bekerjasama dengan Lapas Kelas 1 Tangerang menghadirkan harapan melalui potensi sumber daya yang ada. Ketersediaan bahan dasar Fly Ash & Bottom Ash (FABA) yang dimiliki oleh UBP Lontar kini bisa dimanfaatkan lebih lagi berkat adanya warga binaan yang terbentuk dalam kelompok Jawara Beton dan worskhop yang sudah tersedia di Lapas Kelas 1 Tangerang. Dengan adanya workshop ini menegaskan bahwa proses pembinaan warga binaan (narapidana) bukan semata-mata soal hukuman, tetapi juga tentang restorasi, pembinaan, dan persiapan kembali ke masyarakat. Lebih dari itu, program ini juga bertujuan untuk: membekali keterampilan kerja praktis bagi warga binaan, meningkatkan rasa percaya diri dan produktivitas, membuka peluang usaha pasca bebas, dan tentunya, mempererat sinergi antara institusi, masyarakat, dan dunia usaha.
Dalam sambutannya Ria Indrawan, Senior Manager UBP Lontar menyampaikan, program ini sejalan dengan arahan Direktur Utama PT PLN (Persero) yang menyebutkan bahwa saat ini FABA tidak hanya dipandang sebagai limbah saja, melainkan sebagai peluang usaha bagi sektor-sektor tertentu, selain itu program ini juga menjadi langkah nyata penerapan Zero Waste yang saat ini menjadi fokus dunia. Harapannya program ini memunculkan pengusaha-pengusaha baru dari Lapas Kelas 1 Tangerang setelah mendapatkan pembinaan dari sini. Ria mendorong pemanfaatan FABA harus lebih dimasifkan lagi melihat adanya peluang ekonomi yang bisa dihasilkan untuk masyarakat.
Beni Hidayat, Kepala Lapas Kelas 1 Tangerang, dalam sambutan nya juga mengucapkan terima kasih kepada UBP Lontar atas kolaborasi dalam program pelatihan yang diberikan kepada warga binaan. Saat ini produk paving yang sudah dihasilkan sejak April 2025 sudah mencapai 29.000 paving block dan sudah berhasil dimanfaatkan untuk fasilitas umum di sekitar Lapas. Program ini juga telah memberdayakan sebanyak 11 orang pekerja secara rutin dengan upah yang akan rutin diberikan setiap bulannya yang kemudian akan diterima oleh warga binaan pasca bebas dari Lapas ini. Kedepannya, produk ini akan dipasarkan kepada masyarakat umum dan menjalin kerja sama dengan instansi pemerintah di Kota Tangerang.
Kerja sama ini merupakan wujud nyata penerapan Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan dimana pemerintah membuka kesempatan bagi pelaku bisnis bermitra dengan lapas mengembangkan industri memanfaatkan tenaga kerja narapidana dan lahan lapas.
Narahubung:
Farid Setiawan
Assistant Manager Umum
PT PLN Indonesia Power UBP Banten 3 Lontar
farid.setiawan@plnindonesiapower.co.id
Sekilas Tentang PLN Indonesia Power
PT PLN Indonesia Power adalah Generation Company terbesar se-Asia Tenggara Sub Holding BUMN kelistrikan yaitu PT PLN (Persero). PLN Indonesia Power selalu berkomitmen untuk menjadi perusahaan energi yang berbasis teknologi, inovasi, dan berorientasi pada masa depan menuju The NEW PLN 4.0 UNLEASHING ENERGY and BEYOND.
Pasuruannews.com Selasa (17/06) SMK Mutiara Bangsa berkesempatan mengunjungi UBP Lontar. Sebanyak 51 siswa dan 6…
Pasuruan,Pasuruannews.com,–10 Juli 2025 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pasuruan menyatakan keberatan keras terhadap sejumlah…
Pasuruan,pasuruannews.com,– Sengketa lahan antara ahli waris dan Pemerintah Kabupaten Pasuruan terkait tanah yang kini digunakan…
Mojokerto,pasuruannews.com - Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin, menyampaikan orasi ilmiah dalam kegiatan wisuda ke-5 Sekolah…
Pasuruan,pasuruannews.com,–Jembatan Karangjati Anyar segera diperbaiki, jembatan yang terletak di Desa Karangjati Kecamatan Wonorejo Kabupaten Pasuruan…
Pasuruan,Pasuruannews.com,– Pemerintah Kabupaten Pasuruan akan segera merealisasikan pembenahan dua bendungan peninggalan zaman Belanda yang berada…