Pemkab Pasuruan Segera Benahi Dua Bendungan Tua di Gempol, Petani Senang Dapat Kepastian Air Irigasi

Pasuruan,Pasuruannews.com,– Pemerintah Kabupaten Pasuruan akan segera merealisasikan pembenahan dua bendungan peninggalan zaman Belanda yang berada di wilayah Kecamatan Gempol. Rehabilitasi ini dilakukan sebagai respon atas kerusakan akibat bencana yang selama ini mengakibatkan kesulitan air bagi para petani saat masa tanam.

Pada Kamis (03/07/2025), Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang bersama pihak kontraktor melakukan peninjauan serta pengukuran lokasi di Bendungan Selang, tepatnya di Desa Wonosari. Langkah ini menjadi awal dari proses rehabilitasi yang telah dinanti oleh masyarakat sejak kerusakan bendungan sekitar dua tahun lalu.

Advertisement

Kepala Desa Wonosari, Dhamanhuri, mengungkapkan rasa syukur atas dimulainya proyek ini. Ia menyebutkan, kekurangan air irigasi sangat dirasakan oleh para petani di beberapa desa terdampak seperti Wonosari, Jerukpurut, dan Bulusari. Menurutnya, pembangunan ini tidak akan mungkin dilaksanakan tanpa campur tangan pemerintah karena besarnya anggaran yang dibutuhkan.

“Kalau warga dan desa diminta urunan, tentu tidak mungkin. Biayanya terlalu besar. Saya sangat bersyukur, tahun ini akhirnya bisa dibangun,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya dan Tata Ruang, Heru Feryanto, belum dapat dikonfirmasi. Saat dihubungi melalui telepon selulernya, ia tidak memberikan jawaban.

Sebelumnya diberitakan, Pemkab Pasuruan mendapatkan bantuan dana hibah dari BNPB Pusat untuk membiayai sejumlah proyek rehabilitasi infrastruktur pascabencana. Dua di antaranya adalah:

Rehabilitasi Bendung D.I. Mojokopek di Desa Ngerong (sayap kiri dan lantai hilir) dengan anggaran Rp 1.482.214.000. Proyek ini dimenangkan oleh CV Tirta Karya Utama dari Desa Sumbersuko, Kecamatan Purwosari, dengan nilai penawaran Rp 1.266.666.600.

Rehabilitasi Bendung D.I. Selang di Desa Wonosari (sayap kanan dan lantai hilir) dengan anggaran Rp 5.104.975.000. Proyek ini dikerjakan oleh CV Anugrah Perdana yang beralamat di Jl. Niaga II No. 104, Purwosari, dengan nilai penawaran Rp 4.333.333.333.

Dengan dimulainya rehabilitasi dua bendungan ini, diharapkan aliran air irigasi bisa kembali lancar dan hasil pertanian warga pun meningkat. Para petani di Kecamatan Gempol kini bisa menatap masa tanam berikutnya dengan lebih optimis.

Advertisement
TIM Redaksi

Recent Posts

Bagi-bagi Bunga dan Stiker Anti Korupsi, Kejari Kabupaten Pasuruan Lakukan Sosialisasi Humanis Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia

Bangil, Pasuruannews.com  - Peringati Hari Anti Korupsi Sedunia (Harkordia) Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pasuruan menggelar…

21 jam ago

Dinamika NU Memanas, Cak OFi: Dengarkan Dawuh Kiai Sepuh untuk Jaga Marwah Organisasi

Jakarta — Pasuruannews.com, Suasana dinamika organisasi Nahdlatul Ulama (NU) kembali menjadi perhatian publik. Menyikapi kondisi…

1 hari ago

Polres Pasuruan Luncurkan Program KOPLING, Ruang Curhat Warga Sambil Ngopi

Pasuruan,pasuruannews.com  – Polres Pasuruan resmi meluncurkan program inovatif bernama KOPLING (Kopi Keliling), sebagai sarana membangun…

2 hari ago

Dinas Bina Marga Pacu Penyelesaian Pemeliharaan Jalan Kaliputih–Wonolilo Agar Nyaman Dilalui Warga

Pasuruan,pasuruannews.com– Upaya Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Kabupaten Pasuruan dalam meningkatkan kualitas infrastruktur…

3 hari ago

Pemerintah Terus Membuka Akses Bahan Bakar Energi Untuk Bencana Aceh

Banda Aceh, pasuruannews.com– Banjir dan longsor di Provinsi Aceh telah mengakibatkan dampak signifikan terhadap sektor…

4 hari ago

Hendak Menyelamatkan Sapi Miliknya, Warga Tutur Meninggal Dunia Tertimbun Longsor Susulan

Tutur, Pasuruannews.com - Hujan intensitas deras yang mengguyur di desa Tlogosari Kecamatan Tutur mulai pukul…

5 hari ago