Satgas Pangan Polres Malang Pastikan Stok dan Harga Bahan Pokok Jelang Ramadhan Aman

 

MALANG ,Pasuruannews.com,- Menjelang Bulan Ramadan dan Hari Besar Keagamaan Nasional Idul Fitri 1446 H, Polres Malang Polda Jatim melalui Satuan Tugas (Satgas) Pangan menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Kepanjen dan sejumlah ritel modern di wilayah Kepanjen.

Advertisement

 

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan serta stabilitas harga bahan pokok di pasaran.

 

Kasatreskrim Polres Malang AKP Muchammad Nur menyatakan bahwa langkah ini merupakan bagian dari pengawasan terhadap distribusi dan harga bahan pangan guna menghindari potensi kelangkaan maupun kenaikan harga yang tidak wajar.

 

“Kami ingin memastikan pasokan bahan pokok di wilayah Kabupaten Malang dalam kondisi aman. Dari hasil sidak, stok pangan masih mencukupi dan harga relatif stabil,” ujar AKP Nur di Polres Malang, Selasa (17/2).

 

Berdasarkan hasil pengecekan, stok beras di Pasar Kepanjen masih tersedia dalam jumlah yang cukup.

 

Untuk beras medium, terdapat sekitar 1.500 kg dengan harga Rp 12.500 – Rp 13.000 per kg, sedangkan beras premium mencapai 2.000 kg dengan harga berkisar Rp 14.500 – Rp 16.500 per kg.

 

Selain itu, minyak goreng curah tersedia sebanyak 1.000 kg dengan harga Rp 20.000 per kg, sementara gula pasir lokal dijual Rp 17.000 per kg dengan total stok 100 kg.

 

Harga cabai kecil mencapai Rp 48.000 per kg, sedangkan cabai merah besar Rp 40.000 per kg. Daging ayam dijual Rp 32.000 per potong, telur ayam Rp 26.000 per kg, dan daging sapi bertahan di harga Rp 115.000 per kg.

 

“Komoditas lain seperti bawang merah dan bawang putih juga normal, masing-masing berada di kisaran harga Rp 28 ribu dan Rp 38 ribu per kilogramnya,” jelasnya.

 

AKP Nur menegaskan bahwa hingga saat ini, tidak ditemukan indikasi kelangkaan atau kenaikan harga yang mencolok.

 

Polres Malang Polda Jatim juga berkoordinasi dengan instansi terkait guna memastikan distribusi bahan pokok berjalan lancar menjelang Ramadan dan Idulfitri.

 

Pengawasan di pasar tradisional maupun ritel modern akan terus dilakukan untuk menjaga stabilitas harga serta ketersediaan pangan bagi masyarakat.

 

Menurut AKP Nur, harga kebutuhan pokok masih berada dalam batas wajar dan stoknya mencukupi.

 

“Kami terus melakukan pemantauan agar tidak ada pihak yang berupaya mengambil keuntungan dengan menimbun barang atau memainkan harga,” tegasnya. (Soleh)

Advertisement
TIM Redaksi

Recent Posts

Sah !! Pemkab Pasuruan Lantik 3.665 Pegawai PPPK

Pasuruan,suarakpkcyber.com, - Sebanyak 3.665 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun Anggaran 2024 di…

2 hari ago

Pekan Raya Pasuruan, Tiap Hari Hadirkan Artis Lokal Hingga Artis Jawa Hits

Pasuruan,Pasuruannews.com - Dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Pasuruan ke-1096, Pemkab Pasuruan menggelar Pekaj Raya…

4 hari ago

Cooling system Polsek Pandaan Masuk Pesantren, Edukasi Santri Soal Tertib Jalan dan Bahaya Perundungan

Pasuruan,pasuruannews.com, – Polsek Pandaan masuk kze lingkungan pesantren untuk memberikan edukasi kepada para santri tentang etika…

4 hari ago

Lebih dari Separuh Program Perbaikan Rumah Tidak Layak Huni di Kabupaten Pasuruan Rampung Dikerjakan

Pasuruan, pasuruannews.com – Program perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Pasuruan yang bersumber…

4 hari ago

Wabup Sidoarjo Dorong UMKM Manfaatkan KURDA Bunga 2 Persen

Sidoarjo,pasuruannews.com – Wakil Bupati Sidoarjo, Mimik Idayana, mengajak pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) untuk…

5 hari ago

Viral !! Lahan Terbakar, Petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Pasuruan Enggan Merespon

Pasuruan, pasuruannews.com - Beredar di sosial media kebakaran Alang-alang yang melanda disalah satu kecamatan di…

5 hari ago