Forkopimda Jatim Pastikan SOP Dijalankan Ditempat Isolasi Daerah Asal PMI

MADIUN,pasuruannews.com-Forkopimda Jawa Timur, melakukan pengecekan terhadap Pekerja Migran Indonesia (PMI), yang berada di tempat isolasi di sanggar Pramuka, kecamatan Jiwan, Kabupaten Madiun. Hal ini dilakukan guna memastikan kondisi PMI sebelum kembali ke keluarga masing-masing.

Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Pangdam V Brawijaya, Mayjend TNI Suharyanto, dan Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Nico Afinta, bersama Pejabat Utama Polda Jatim dan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, melakukan kunjungan ditempat isolasi PMI asal Madiun.

Advertisement

Di tempat karantina ini telah di huni boleh 69 PMI yang datang dari 5 negara, diantaranya. Malaysia, Singapura, Hongkong, Brunei, dan Taiwan, mereka datang sejak Jumat (1/5/2021) lalu, usai di isolasi dari asrama haji, Sukolilo, Surabaya. Saat ini tinggal 8 PMI yang masih berada di tempat isolasi ini.

“Ini SOP secara nasional, bahwa seluruh Pekerja Migran Indonesia yang kembali ke tanah air mereka akan dipastikan di karantina lebih dulu untuk di-swab PCR,” papar Gubernur Jatim usai melihat tempat isolasi di Madiun.

Swab PCR ini sekitar dua hari, datang di-swab hari kedua hasil lab-nya keluar. Kalau negatif, petugas langsung berkoordinasi dengan kabupaten kota, dan mereka hanya pulang kalau dijemput. Yang positif langsung dirujuk ke rumah sakit darurat lapangan.

Setelah dari asrama haji di mana karantina awal dilakukan, maka mereka akan masuk pada karantina berikutnya dimasing-masing kabupaten kota. Inilah karantina kedua yang dilakukan oleh Pemkab Madiun.

Setelah itu Pemkab Madiun akan merujuk lagi ke tingkat desa sampai dengan 14 hari. Pelapisan ini dilakukan untuk memberikan perlindungan, baik kepada PMI maupun kepada masyarakat dan keluarga, di mana mereka kembali.

“Oleh karena itu, ini kewaspadaan yang dilakukan oleh pemerintah secara berlapis-lapis, tentu kami mohon tetap diikuti dengan kewaspadaan oleh seluruh lapisan masyarakat,” tandas Khofifah.

Lebih lanjut Gubernur menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan takbir keliling dan membatasi jumlah jamaah pada saat shalat Ied.

“Hal-hal yang terkait nanti dengan shalat Idul fitri, silaturahim unjung-unjung pada saat Idulfitri, takbiran, dan seterusnya. Mohon semuanya dijaga, kali ini tidak melakukan takbir keliling, kali ini semua masjid harus melakukan proses yang teridentifikasi memastikan bahwa semua protokol kesehatan dilakukan dengan sangat teliti dan detail, dengan persentase tertentu,” Jelasnya.

“Jadi kalau ini orange maka maksimal 25%. Oleh karena itu, mendaftarkan lebih awal lebih baik. Masjid-masjid di Jawa Timur kita mohon menggunakan format dengan mendaftarkan para calon jamaahnya. Sehingga tidak tiba-tiba pagi kemudian yang berkeingin salat ied banyak lalu mereka akhirnya berhimpit. Sangat kita mohon semua kita lakukan kewaspadaan berganda,” pungkasnya Gubernur Jatim.(endang)

TIM Redaksi

Recent Posts

Pemkab Pasuruan Siapkan Dana Untuk Antisipasi Kekeringan Dengan Pembangunan Jaringan Irigasi

PASURUAN,pasnews.com- Di beberapa desa atau kecamatan di kabupaten pasuruan Tidak sedikit rumah tangga di Kabupaten…

2 hari ago

Gabungan Wartawan Pasuruan Raya Bersatu, Menolak Dengan Tegas, Revisi UU Penyiaran Tahun 2002

PASURUAN,pasnews.com– Rancangan UU yang digagas oleh Lembaga Legislatif (Komisi I DPR RI) terkait revisi UU…

3 hari ago

Tujuh Parpol Komitmen, Koalisi Mojokerto Bersatu (KMB) Segera Di deklarasikan

MOJOKERTO,pasnews.com-Perkumpulan Partai Partai Non Parlemen ( partai yang tidak mempunyai kursi di DPRD Kab Mojokerto…

1 minggu ago

Polisi Berhasil Amankan Tersangka Pencuri Penambat Besi Rel Kereta Api Di Pasuruan

PASURUAN,pasnews.com-Pencurian besi penambat Rel atau DE Clip Kereta Api (KA) di Area Rel KA Daerah…

2 minggu ago

Ciptakan Situasi Kondusif, Polres Pasuruan Melaksanakan Pengamanan Pertandingan Liga 3 PSSI Jatim

PASURUAN,pasnews.com- Ciptakan kondusifitas, Polres Pasuruan melaksanakan pengamanan Pertandingan Kompetisi Sepak Bola Liga 3 PSSI Jatim…

2 minggu ago

Serunya Reuni SD Negeri Beji 2, Angkatan 1985

PASURUAN,pasnews.com- Alumni SD negeri Beji 2 di Desa Beji kecamatan Beji Kabupaten pasuruan ini patut…

3 minggu ago