Isolasi Mandiri Di Hotel Kertosono Berakhir Meninggal

Img 20210119 Wa0126

NGANJUK,pasuruannews.com-Pengunjung Hotel Shinta yang berasal dari Desa Nglawak di temukan meninggal di dalam kamar hotel. Oleh sebab kita harus lebih berhati-hati dan waspada dalam menghadapi situasi pandemi ini .(18/01/2021).

Berdasarkan informasi yang kami terima bahwa salah satu penghuni Hotel Shinta yang masuk pada hari sabtu tanggal 16 Januari 2021 yang bernama Suci merupakan warga Desa Nglawak Kecamatan Kertosono Kabupaten Nganjuk meninggal dunia dikamar hotel Shinta Desa Kudu Kec. Kertosono berada di kamar nomor 46.

Advertisement

Manager Hotel Shinta saat dikonfirmasi awak media terkesan menutup nutupi dan menghindar dan menyuruh karyawan hotel untuk memfoto semua awak media dan sempat membentak awak media.

Baca juga:  Kecerobohan Kantor BPN Kabupaten Pasuruan Penyebab Sengketa Tanah Dicangkringmalang Beji

Camat Kertosono Huda saat dikonfirmasi awak media menerangkan bahwa benar yang meninggal bernama Suci warga Desa Nglawak yang sedang melakukan isolasi mandiri dan dikubur secara covid, kita dianjurkan untuk konfirmasi kepihak hotel shinta tetapi sesampai awak media konfirmasi manager hotel terkesan menutup nutupi.

Kepala Desa Kudu Subianto ketika dikonfirmasi awak media lewat tlp juga membenarkan kejadian tersebut ada diwilayahnya.

Kapolsek Kertosono Kompol Djamin ketika dikonfirmasi awak media lewat tlp juga membenarkan kejadian tersebut diwilayah hukumnya.

Baca juga:  Mengaku Perwira Polisi Tipu Calon Akpol Mencapai 2 Milyar Lebih

Kades Nglawak Muryanto juga membenarkan kalau Suci warganya dan lagi isolasi mandiri karena kakak dan adiknya meninggal dunia pada hari sabtu dan minggu kemarin karena virus covid 19 sedang Suci sendiri bermaksud isolasi mandiri karena rumahnya lagi disterilkan tapi dia malah meninggal dunia didalam kamar hotel shinta.

Ada dugaan Suci meninggal terkonfirmasi virus covid 19, melihat riwayat kematian kakak dan adiknya walaupun menurut keterangan Kepala Desa Nglawak Suci punya riwayat darah tinggi, dan bagi pengunjung hotel atau penginapan harus lebih berhati hati dan diharapkan Pemerintah Kabupaten bertindak tegas untuk memutus rantai penyebaran virus yang menakutkan ini karena diwilayah Nganjuk penyebaran virus ini meningkat pesat. (Sr)

Pengaduan via WA?